Artikel ini membahas dinamika agama dan potensi konflik dengan memanfaatkan perspektif Clifford Geertz sebagai kerangka teoretis utama. Penelitian ini melibatkan analisis mendalam terhadap interaksi ...agama-agama dan potensi konflik yang muncul dalam masyarakat, dengan fokus khusus pada urgensi penerapan konsep moderasi beragama. Dalam konteks ini, studi ini menjelajahi relevansi konsep tersebut dengan teologi Kristen sebagai satu kerangka referensi. Pendekatan ini tidak hanya menggali aspek sosial dan budaya, tetapi juga mendorong pemahaman lebih mendalam terhadap dinamika agama, secara khusus teologi Kristen dalam konteks relevansi dan kontribusinya dalam konsep moderasi beragama.
Abstrak
Studi ini merupakan Kajian Biblika Mengenai Pendidikan Anak dan Hakikat Pendidikan Anak Usia Dini. Pengkajian Alkitab amat penting karena Alkitab menyatakan bahwaanak-anak adalah subyek ...pelayanan dan masa yang menentukan dalam pengenalan akan Tuhan dan pertumbuhan iman menuju masa dewasa. Pada hakekatnya dalam dunia pendidikan, kategori anak usia dini adalah masa usia emas (golden age) untuk menanamkan nilai-nilai rohani dan pembentukan karakter serta memperkenalkan mereka dengan pengetahuan dan keterampilan dengan sederhana.
Adapun penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif yang dibangun dari penelitian literatur, dalam hal ini literature mengenai kajian Alkitab dan kajian teoritis yang berkaitan dengan pendidikan anak usia dini. Hasil studi memperlihatkan bahwa pendekatan proses pembelajaran yang relevan kepada anak usia dini tidak sekedar mengikuti teori-teori pembelajaran sekuler yang cenderung menekankan pengetahuan dan ketrampilans eorang guru/pendidik, kurikulum dan bahan pelajaran atau sarana yang canggih sertafasilitas belajar yang memadai melainkan penting sekaliadanya dasar-dasar FirmanTuhan (Alkitab) yang menjadi pedoman utama. Dengan demikian, satuan PAUD dan para guru dapat mempertimbangkan untuk menggunakan prinsip dan metode yang relevan dengan memberikan penekanan bahwa anak-anak usia dini sebagai subyek pendidikan yang perlu diberikan rangsangan untuk menolong mereka bertumbuh dengan utuh (holistic) baik rohani, karakter, pengetahuan dan keterampilan dalam perspektif Kristen.
This article describes narrative criticism as a Scripture hermeneutical method according to a literature review as a result of research by several Biblical theologians. As for the substance of the ...biblical literature and the theologians' perceptions reviewed, the researchers selected randomly. This study uses a qualitative method built by a literature study that is in sync with the research problem. The final result of this study shows how theologians express their perception of narrative criticism as a method of biblical interpretation that emphasizes the historical story of God's salvation. The final results also show that with various perceptions, all theologians recognize the benefits of narrative interpretation of the Bible as an important part of explaining God's initiative in revealing Himself and communicating with humans. Researchers also point to a variety of strengths and weaknesses in the theologians' perceptions of the research problem. This will provide opportunities and possibilities for further research in this field, both scientifically and practically.
Artikel ini merupakan Studi Mengenai Implementasi Pendekatan Proses Pembelajaran dan Metode-metode Pembelajaran Pendidikan Kristen Anak Usia Dini. Di dalamnya, peneliti mengungkapkan mengenai ...pentingnya pelayanan Pendidikan Kristen kepada anak-anak usia dini sebagaimana kepada orang-orang dewasa. Oleh karena Alkitab menyatakan bahwa anak-anak adalah subyek pelayanan dan masa yang menentukan dalam pengenalan akan Tuhan dan pertumbuhan iman menuju masa dewasa. Dalam dunia pendidikan, kategori anak usia dini adalah masa usia emas (golden age) untuk menanamkan nilai-nilai rohani dan pembentukan karakter serta memperkenalkan mereka dengan pengetahuan dan keterampilan dengan sederhana.
Studi ini diawali dengan paparan sekilas dalam bagian pendahuluan mengenai hasil kajian Alkitab (hermeneutika Alkitab) mengenai pendidikan anak usia dini, baik dari Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru. Kemudian dilanjutkan dengan paparan sekilas dalam pendahuluan juga mengenai hasil kajian teoritis yang menelaah dengan fokus masalah penelitian dari tesis ini yakni pendekatan proses pembelajaran dan metode-metode pembelajaran terhadap anak usia dini. Adapun penelitian empiris dalam penelitian ini dilakukan pada satuan pendidikan KBTRI dan TK Ceria Terpadu PESAT Wamena untuk memperoleh gambaran mengenai relevansi pendekatan proses pembelajaran dan metode-metode pembelajaran dengan mengumpulkan data-data yang diperoleh melalui pengamatan dan wawancara terhadap dinamika pembelajaran di kelas antara guru dan murid.
Adapun penelitian dalam artikel ini dilakukan dengan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang dibangun dari penelitian literatur, dalam hal ini literatur mengenai kajian Alkitab dan kajian teoritis yang berkaitan dengan pendidikan Kristen anak usia dini serta penelitian empiris yaitu pengamatan lapangan yang dilakukan dengan metode pengamatan partisipan dan wawancara yang dilaksanakan tahun 2016 pada lokus penelitian.
Hasil studi memperlihatkan bahwa pendekatan proses pembelajaran maupun metode-metode pembelajaran PAK yang relevan terhadap anak usia dini tidak sekedar mengikuti teori-teori pembelajaran sekuler yang cenderung menekankan pengetahuan dan ketrampilan seorang guru/pendidik, kurikulum dan bahan pelajaran atau sarana yang canggih serta fasilitas belajar yang memadai melainkan penting sekali adanya dasar-dasar Firman Tuhan (Alkitab) yang menjadi pedoman utama.
Hasil studi ini juga memperlihatkan adanya dua pendekatan proses pembelajaran yakni dari golongan interaksionisme dan kategorial yang masing-masing berorientasi kepada anak sebagai subyek pendidikan serta bermacam-macam metode pembelajaran yang menekankan peran anak untuk memahami, menangkap dan mengetahui apa yang hendak diajarkan oleh guru terhadap mereka. Hal ini yang nampak dan efektif dalam penelitian empiris terhadap KBTRI dan TK Ceria Terpadu Wamena, Papua, setidaknya dalam kurun waktu tahun 2016.
This study explores the design or big picture of God of the flow of life and the Supremacy of His grace and faithfullness as expressed in the narrative of the book of Ruth, especially in chapters ...2-4.The research was carried out using a narrative form criticism method approach which was supported by studies and analysis of various literatures relevant to the research problem, namely narrative components, namely storylines and scenes, story time, storytelling techniques, figures, characters, narrator, motives, climax and goals. and storytelling themes. Through the use and application of narrative form criticism, discourses on the design or the big picture of God are found in the story plot and the big theme regarding the supremacy of God's steadfast love in fulfilling His covenant in the figures/actors, characters, situations, events and messages in Ruth chapters 2-4. Thus, after understanding its meaning, it will be possible to believe, do and preach as the work of God's grace in redeeming and saving personally as well as restoring and transforming the whole creation.AbstrakStudi ini menelusuri desain atau gambar besar Allah atas alur kehidupan dan Supremasi Kasih Setia-Nya sebagaimana yang diungkapkan dalam narasi kitab Rut, khususnya dalam pasal 2-4. Penelitian dilaksamakan dengan menggunakan pendekatan metode kritik naratif yang didukung dengan kajian dan analisis kepada beragam literatur yang relevan dengan masalah penelitian yaitu komponen-komponen narasi yakni alur cerita dan adegan, waktu cerita, teknik penceritaan, karakter/tokoh, narator, motif, klimaks serta tujuan dan tema penceritaan. Melalui pemanfaatan dan penerapan kritik narasi tersebut ditemukanlah diskursus mengenai desain atau gambar besar Allah dalam plot cerita dan tema besar mengenai supremasi kasih setia Allah dalam menggenapi perjanjian-Nya dalam sosok/pelakon, karakter, situasi, peristiwa dan pesan dalam Rut pasal 2-4 tersebut. Dengan demikian setelah memahami maknanya akan memungkinkan untuk dipercaya, dilakukan dan diberitakan sebagai karya anugerah Allah dalam menebus dan menyelamatkan secara pribadi maupun memulihkan dan transformasi segenap ciptaan.
This article is an ethnographic study of the Inculturation and Acculturation of the Baliem, as ethnic groups in the Land of Papua. The elements of inculturation under study consist of personality, ...leadership substance, ritual and communication, while the elements of acculturation studied consist of socio-cultural changes that occur in the Baliem community and their attitudes towards outside influences and other openness dynamics. This study shows that the Baliem ethnic group has a unique traditional cultural wealth and through the influence of the outside community has undergone socio-cultural changes which are supported by an open attitude to other communities. With such local wisdom, this study will contribute and stimulate learning, further research and a holistic community service and development approach, both spiritually, mentally and physically as well as dynamic contextually for the Baliem ethnic in Land of Papua.