Ponovni neuspjeh tretiranja ili sposobnost kukaca da prežive primjenu insekticida najčešće je posljedica razvoja rezistentnosti štetnih kukaca na insekticide. Danas je pojava rezistentnosti kukaca ...zabilježena u gotovo cijelom svijetu, a prvi put je ustanovljena 1947. godine u kućne muhe na pripravak DDT. Najnovija istraživanja govore o 1000 različitih vrsta kukaca koji su razvili rezistentnost na jedan ili više insekticida. Jedino rana detekcija rezistentnosti omogućuje uspješnu provedbu antirezistentnih strategija. Metode kojima se utvrđuje rezistentnost kukaca na insekticide općenito se mogu podijeliti u četiri skupine: biološke, biokemijske, imunološke te molekularne. Cilj je ovoga rada bio opisati svaku od navedenih metoda te istaknuti njihove prednosti i/ili nedostatke za primjenu u poljoprivredi. Biološke se metode najčešće koriste u praksi, najjednostavnije su i najjeftinije za provedbu te daju detaljniji uvid u mehanizam nastanka rezistentnosti. Glavni je nedostatak što zahtijevaju žive jedinke za ispitivanje. Biološke su metode zbog toga radno intenzivne, mogu oduzeti puno vremena za provedbu i zahtijevati veliki istraživački prostor. Prednost je biokemijskih metoda što zahtijevaju opremu osnovnih laboratorija. Međutim moraju se provoditi na živom materijalu pod umjetnim ili kontroliranim uvjetima što ponekad može utjecati na aktivnost enzima u usporedbi s uvjetima na terenu. Imunološke metode temelje se na antitijelima koja su napravljena za velike biokemijske molekule odgovorne za razvoj rezistentnosti kukca na određeni insekticid. Imunološke su metode jednostavne za upotrebu, međutim zbog specifičnosti antitijela vrlo se rijetko koriste u utvrđivanju rezistentnosti na većim područjima. Molekularne metode istraživanja rezistentnosti temelje se na genotipizaciji mutacija karakterističnih kod određenog tipa rezistentnosti. Omogućuju otkrivanje rezistentnih genotipova u populaciji dovoljno rano što omogućava daljnje praćenje i uvođenje antirezistentnih programa. Međutim podrazumijevaju detaljne analitičke procedure koje zahtijevaju skupu opremu i osoblje s visokim tehničkim vještinama za izvođenje ispitivanja.
Belajar merupakan upaya yang harus dilakukan oleh setiap individu untuk dapat mencapai tujuan hidupnya. Untuk melakukan kegiatan belajar, dibutuhkan guru yang berkompeten, agar peserta didik mampu ...bersaing dan dapat diandalkan dalam setiap lini kehidupan masyarakat. Untuk itu, setiap mahasiswa keguruan terkhusus mahasiswa Program Studi PPKn perlu memahami bagaimana cara menjadi seorang guru yang berkulitas. Guru yang berkualitas tidak hanya mampu berbicara di depan kelas saja, melainkan juga harus mampu untuk menyusun Perangkat Pembelajaran. Namun, pada kenyataannya terdapat beberapa mahasiswa yang kurang memiliki ketertarikan pada mata kuliah Perencanaan Pembelajaran PPKn, sehingga mengakibatkan kurang maksimalnya nilai yang didapatkan oleh mahasiswa Program Studi PPKn. Untuk itu peneliti ingin melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan mencoba menerapkan metode Quantum Learning pada mata kuliah tersebut. Adapun tahap yang harus dilalui yaitu dengan melakukan tes yang terdiri dari pre test dan post test. Penelitian dilakukan dengan melakukan 2 siklus, hasil dari siklus 1 menunjukkan bahwa terdapat 11 mahasiswa (55 %) yang tuntas dan 9 mahasiswa (45 %) tidak tuntas, dengan nilai rata-rata kelas 74,75. Hal ini menunjukkan bahwa pelaksanaan siklus 1 belum berhasil. Kemudian peneliti lanjut pada siklus 2 dengan hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 16 mahasiswa (80 %) yang tuntas dan 4 mahasiswa (20 %) tidak tuntas dengan nilai rata-rata kelas 80,2. Peningkatan hasil belajar dari siklus I ke siklus II sebanyak 25 %. Berdasarkan hal tersebut maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode Quantum Learning efektif digunakan.
Artikel ini berbicara tentang analisis metode dialektika Hegel atas paradigma hukum, yang sebagaimana telah diketahui, problematika pengembangan ilmu hukum, akhir-akhir ini hanya dilihat dari sudut ...pandang tertentu saja, sehingga tidak sedetail mungkin memberi hasil penyelesaian secara terbuka. Atas faktor paradigma hukum yang telah digunakan tersebut, penulis kemudian menjadikan objek penelitian khusus untuk ditelisik dengan menggunkan metode deskriptif analisis yang diperoleh melalui library research, dengan sumber yang relevan dan realibel seperti buku, jurnal, skripsi, tesis, disertasi, dan sebagainya. Sebelum memperoleh pemahaman implikatif dalam penelitian ini, penulis memaparkan dahulu biografi Hegel, dan metode dialektikanya. Secara implisit, ini begitu reflektif, karena mampu mengungkap dan menghasilkan kebenaran dibalik hakikat pengetahuan yang terkandung di dalam bidang kefilsafatan atau realitas sejarah tentang paradigma hukum. Rangkaian dialektis itu, terdiri dari paradigma hukum post-modernisme, yang merupakan “antitesis” atas paradigma hukum modern sebagai “sintesa”. Hal ini, pada hakikatnya adalah hasil dari perpaduan antara paradigma hukum Yunani kuno sebagai pernyataan “tesis” dan rangkuman terhadap sebuah konsep universal yang abstrak sebagai titik tolak munculnya paradigma hukum yang dikemukakan pada masa abad pertengahan. Lebih tepatnya, paradigma hukum di masa Yunani kuno, sebagai pernyataan “tesis”, sedangkan di masa abad pertengahan, paradigma hukum yang digunakan yakni sebagai pernyataan “antitesis” dari paradigma hukum Yunani kuno.
Tujuan dari penelitian ini yaitu penerapan metode kontekstual dapat meningkatkan efektifitas dan hasil belajar siswa kelas VIII MTsN Palopo pada mata pelajaran matematika pokok bahasan persamaan ...garis lurus. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas dimana proses kegiatannya di setiap siklus yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Adapun subjek penelitian ini yaitu siswa kelas VIII MTsN Palopo yang dipilih dengan random sampling dengan jumlah 33 siswa. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif dengan membandingkan hasil belajar sebelum dan sesudah pemberian tindakan. Indikator keberhasilan penelitian ini yaitu keaktifan siswa lebih dari 75% dan hasil belajar siswa menunjukkan sekurnag-kurangnya 85% diatas nilai KKM. Hasil penelitian menunjukkan lebih banyak observasi terhadap aktivitas siswa selama proses pembelajaran secara klasikal. Pada siklus pertama, 70% siswa mengikuti kegiatan pembelajaran; angka itu melonjak menjadi 87% pada siklus kedua. Penyelesaian setiap siklus menunjukkan bahwa hasil belajar kognitif siswa mengalami peningkatan. Pada siklus I angka ketuntasan klasikal sebesar 75,8%, sedangkan pada siklus II sebesar 90,9%. Nilai rata-rata siswa pada siklus I adalah 69,5, sedangkan pada siklus II adalah 75,4.
This study aims to uncover and analyze the strategies used by IAIN Batusangkar students in the process of memorizing the Koran independently so that they are able to achieve phenomenal results. There ...are quite a number of students who pursue Al-Quran tahfizh in Batusangkar IAIN, spread in almost all study programs, semesters, and faculties, with a quantity of memorization between 2 to 20 juz more. The question is, how do they go through the process of tahfizh so that they succeed? This study uses a qualitative method with an empirical phenomenological approach, involving the main partisans of 12 students/hafizh/hafizah, with the criteria of having memorization of at least 3 juz Al-Qura. Data collection is done through in-depth interviews, observation, and study of documentation. The results showed that students at IAIN Batusangkar who performed tahfizh independently, in the midst of intense lecture and social activities faced with a number of obstacles, then they used a strategy by maintaining the stability of motivation to remain high, both intrinsic and extrinsic, utilizing all existing potential, and spiritual approach, and not dependent on one method and the media.
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan cara meningkatkan hasil belajar akuntansi bagi siswa dengan menggunakan metode Belajar Pemecahan Masalah/ Problem Based Learning mata pelajaran Akuntansi ...SMAN 1 Pengasih. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan pendekatan deskriptif kualitatif yang dilaksanakan dalam dua siklus dengan tiga pertemuan pada masing-masing siklusnya. Dengan 22 siswa yang berpartisipasi sebagai subjek dalam penelitian ini. Setiap pertemuan menggunakan langkah-langkah sebagai berikut: perencanaan, tindakan, dan refleksi. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah angket, lembar observasi, catatan lapangan, skala sikap, dan tes hasil belajar (ulangan harian). Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan metode Problem Based Learning Proses pembelajaran menjadi lebih efektif, aktivitas siswa selama proses pembelajaran juga lebih efektif, menyenangkan, dan riang. Metode Problem Based Learning ini berpengaruh positif terhadap peningkatan hasil belajar siswa di bidang akuntansi yang dapat diketahui dari: (a) peningkatan aktivitas siswa dan motivasi siswa pada siklus I dan II; (b) peningkatan hasil belajar siswa pada aspek kognitif (standar ketuntasan belajar siswa dari 77,53% pada siklus I dan 82,63% pada siklus II), Serta pada aspek afektif dari tingkat cukup menjadi sangat baik pada akhir pembelajaran. Hasil pembelajaran ini juga didukung oleh penilaian dalam proses pembelajaran yang diadakan oleh kolaborator, dari klasifikasi 50% baik menjadi 50% sangat baik.
Website PalTV merupakan media informasi dan promosi yang berguna untuk menunjang finansial dari PT. Sumeks Paltv. Namun karena kekurangan sumber daya manusia, website ini mengalami penghentian ...operasi konten yang mengakibatkan terjadi penurunan viewers. Maka dilakukannya evaluasi secara keseluruhan berdasarkan pengalaman pengguna, pentingnya evaluasi ini untuk mengembalikan eksistensi website PalTV sekaligus menambah pemasukan finansial perusahaan. Adapun metode yang cocok yang dipakai adalah metode End User Computing Satisfaction (EUCS), dimana metode ini dapat mengukur kepuasan pengguna dengan lima variabel yang meliputi content, accuracy, format, ease of use dan timeliness. Penelitian ini juga menggunakan 220 responden yang pernah mengakses website PalTV dan berdomisili Palembang, dan disebarkan melalui google form. Adapun hasil jawaban dari responden menunjukan kategori tinggi dalam kepuasan pengguna meliputi variabel accuracy, dan untuk variabel content, format, ease of use dan timeliness berada di kategori kurang puas.
METODE TALAQQI ULAMA HADIS Pardosi, Fakhrurrozi
Waraqat (Deli Serdang.Online),
10/2020, Volume:
4, Issue:
2
Journal Article
Peer reviewed
Open access
Hadis nabi saw., berfungsi sebagai penjelas tentang kandungan-kandungan Alquran. Banyak permasalahan di dalam Alquran yang bersifat umum, kemudian dirinci dan diperjelas oleh hadis-hadis Nabi saw., ...seperti salat, zakat, puasa, haji dan lain sebagainya. Keutamaan hadis Nabi ini pula lah yang kemudian mendorong para sahabat dan ulama-ulama setelah mereka untuk berantusias mempelajari, mendalami hingga mengajarkannya kepada umat setelah mereka. Salah satu kisah menarik dalam hal ini adalah kisah Umar bin Khattab bersama salah satu tetangganya. Di mana mereka berdua saling bertukar hadis, bergantian pergi belajar dan menuntut ilmu kepada nabi saw. Hadis-hadis nabi saw., sampai ke tangan umat belakangan melalui tangan-tangan para ulama. Hadis-hadis nabi tersebut berpindah-pindah dari satu tangan ke tangan yang lain. Para sahabat adalah umat yang adil. Hadis-hadis nabi di zaman mereka betul-betul murni dan terjaga. Hingga datang pertengahan abad kedua hijriah. Ketika itu, mulailah bermunculan perawi-perawi yang suka berbohong dan mengatasnamakan hadis nabi saw. Seiringan dengan keadaan itu, tumbuh pula ilmu jarh dan ta`dil. Jadi, berita yang dibawa seseorang tidak langsung diterima sehingga diperiksa hafalan dan keadilannya terlebih dahulu, riwayatnya dibanding-bandingkan dengan riwayat yang siqah bahkan mereka melakukan rihlah untuk sekedar memastikan sebuah hadis itu berasal dari sanad aslinya.
Metode yang sering diartikan dengan cara, yang dikenal dalam bahasa arab dengan thariqah memang sejatinya dapat dijumpai dalam Alquran, yaitu pada surat an-Nisa: ayat 168, 169, Thaha ayat 63, 77, ...104, al-Ahqaf ayat 30, dan jin ayat 16. Namun setelah ditelusuri kata thariqah tersebut konotasinya kurang relevan jika diterjemahkan dalam pendidikan.Namun demikian, jika ditinjau dari wawasan Alquran tentang metode pendidikan akan didapati berbagai macam ayat yang menjelaskan tentang berbagai macam metode. Beberapa metode pendidikan yang dikemukakan dalam tulisan ini (masih banyak yang belum), terdiri dari metode diskusi, metode ceramah, metode tanya jawab, metode demonstrasi, metode keteladanan (uswat hasanat), dan metode perumpamaan (amtsal).
Uspostaviti i održati dišni put jedna je od najvažnijih interesnih točaka anesteziologa, no još u dalekoj prošlosti već su i „obični ljudi“ shvatili koliko je važno očuvati dišni put. Tako je krenuo ...dug i fascinantan put tijekom kojega se su se progresivno razvijala pomagala i tehnike namijenjene očuvanju dišnog puta, kao i svijest o važnosti njegovog očuvanja. Od prvih traheotomija tisuću godina prije Krista, preko direktne laringoskopije i ventilacije
bolesnika uz pomoć modernih anestezioloških aparata, došli smo do ere raznih videopomagala: stileta, rigidnih i fleksibilnih bronhoskopa, videolaringoskopa i tako dalje. Veliku ulogu imalo je osvještavanje problema, brojne analize grešaka koje smo kao struka nehotice ostavljali iza sebe tijekom silnih pokušaja i promašaja u nastojanju da učinimo najbolje što možemo za bolesnika. Zahvaljujući tomu i enormnom tehnološkom napretku u zadnjih dvjesto godina, možemo reći da je došlo do revolucije u održavanju dišnog puta. Izazovi u prošlosti naučili su nas mnogo. Međutim, tijekom još uvijek aktualne pandemije COVID-19, opet smo se susreli s novim izazovima dišnog puta, ali iako nitko nije mogao ni približno zamisliti što nas čeka snašli smo se. Za razliku od uobičajenog načina na koji inače radimo u operacijskim dvoranama i jedinicama intenzivne skrbi, vodeći računa o sigurnosti bolesnikova dišnog puta ovaj smo put morali paziti i na to da zaštitimo svoj.